Custom Search
Translate this page from Indonesian to the following language!

English French German Spain Italian Dutch

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Widget edited by boy

modus copet diangkot




Copet dan kecopetan sudah menjadi resiko dalam perjalanan-perjalanan kita. Tapi apa gak bisa diberantas ya, tapi bagi kita mungkin mengetahui modus copet angkot lebih pas……

Rasa capek mengguyur tubuh dihari minggu kemaren sesampai dari Lebak Bulus setelah merunut rute Bandung – Jakarta……sepanggul tas baju dengan laptop jadul yang ikut menyertai, barang kali sama dengan bawa beras 10 kilo kayak kuli beras. Tak ayal semakin berat rasanya melanjutkan perjalanan untuk menepati undangan saudara di cileduk, tapi bagaimana lagi…kulalui perjalanan dengan angkot menuju alamat saudaraku.

Angkot ini berjalan lambat selambat otakku menyadari apa-apa yang kulalui dan siapa aja yang ada diangkot. Tiba-tiba ada yang menawari selembar promosi pijat plus pijatannya….wah kesempatan nih gratisan dapat pijet, tapi dengan pijatan yang aneh pikirku seolah-olah mau menarik celanaku. Dengan santainya aku nggak berpikir lama dan taktis strategis – kayak mau perang aja – kunikmati pijatan walau sebentar. Beberapa lama pergi promosi pijatan, saya diberitahu orang didepanku kalo HP-ku diambil orang pijat tadi. Refleks aja saya meraba kantongku dan ternyata memang benar HP-ku hilang. Dan anehnya orang tadi membantu uang dan menyuruhku mengejar orang tadi. Dengan bengong saya ikut saja perintahnya dan kukejar “Pemijat itu”. Naas akhirnya hilang juga HP-ku…marah bercampur sedih sedikit menyesal dengan rasa ingin menghancurkan tembok dihadapanku memarahi orang didepanku kalo perlu menghajarnya

Modus copet angkot diatas sebenarnya sudah dialami banyak orang bahkan mungkin ratusan orang sudah jadi korban…barangkali anda sudah pernah mengalami atau mungkin belum pernah mengalami dan menjadi pengalaman baru. Saya sendiri sebenarnya sudah mengalami modus yang mirip itu sejak usia SMP, tapi waktu itu kasusnya adalah kaki kram gerombolan copet. Dan sudah pernah menggagalkan beberapa kali pencopet angkot.

Pencopetan diatas angkot atau di beberapa daerah disebut juga mikrolet memiliki kondisi yang khas. Kekhasan ini karena angkot semua penumpangnya dipastikan dalam kondisi duduk dengan jumlah yang terbatas, berbeda seperti metromini/ kopaja/ bis yang memungkinkan berdiri penumpangnya. Di angkot semua penumpang melingkar atau bisa tatap muka antar penumpang, jadi perhatian semua penumpang bisa terkonsentrasi pada sesuatu kejadian/ hal yang terjadi di angkot. Jadi menarik perhatian penumpang menjadi cara umum pencopetan diangkot bisa jadi kram kaki, promosi pijat plus-plus, keinginan muntah, atau lainnya yang kejadiannya tiba-tiba muncul dan menarik. Setelah itu temannya akan berusaha ambil barang anda…ya temannya yang disebelah anda bukan yang penarik perhatian anda…hei sobat sadarlah waktu itu sadarlah anda jadi target sasaran, jangan bengong dan jangan ikut arus mereka, hei sobat amankan barang bawaan anda baru ikut memperhatikannya…sobat biasanya modus ini paling awal dan menjadi indikator pertama adalah dilakukan dengan sedikit memaksa mengatur tempat duduk anda supaya target strategis mereka tepat pada tempat yang dikehendaki.

Sebenarnya ada cara lainnya yang digunakan tapi lebih konvesional, yaitu mereka hanya kasak-kusuk aja selama naik. Entah gatal sebelah kiri sebelah kanan ambil sesuatu yang memungkinkan tangannya bisa dibelakang anda. Mereka tetap mengatur duduk anda, hanya lebih banyak bergerak kekiri kekanan dia entah apa yang dia cari.

Kurang lebih seperti itu cara-cara yang digunakan. Tapi kalau sudah takdirnya hilang ya hilang saja…

Ingatlah sobat setiap orang punya peluang yang sama untuk dicopet jadi lebih baik berhati-hati daripada bereaksi mengejar pencopet…

dan ada seorang sobat memberi nasehat setelah mendengar kehilangan HP Ku, kurang lebih seperti ini:

Itu tandanya kamu kurang ber-Sedekah, yaa sedekah aja…dan tidak selamanya yang kita miliki itu selalu ada dekat kita kadang hilang tanpa jejak entah kemana, bersyukur dan bersedekah itu solusinya

nice advice……

Kategori: , , edit post
1 Response
  1. DonyaBisnis Says:

    Modvs copet mencopet..sering terjadi dimana2... Saya jg pernah ngalami..bersedekah pada pencopet.. Saat itu dari Bintaro ke blok-m naik bes metro mini.. sang sopir bijak berhenti naikin penumpang trus sang copet juga ikut naik 5 org dengan modus pendekatan katanya ada temannya yg terluka kenak silet pencopet memerika tas atau dompet beralasan cari pisau atau silet..saat itu sy diam aja krn saya tidak punya apa didompet kecuali uang 20rb padahal saya naruknya di kantong celana, sang copet bisa ambil tnpa sepengetahuan saya..stlah dimbil mereka kbur.. Mang dasar pencopet


Posting Komentar


widget